foto republika |
Hal ini disimpulkan oleh peneliti dari University of North
Florida yang mengamati lebih dari 5.000 orang dewasa di AS dengan meminta
melakukan olahraga angkat beban sebagai bagian dari National Health and
Nutrition Examination Survey 1999-2004 .
Lalu peneliti juga mencek sempel darah partisipan untuk
melihat apakah ada kaitannya antara angkat beban dengan resiko sindrom metabolic
yang mungkin dialami partisipan tersebut . Sindrom Metabolik adalah sekelompok faktor
resiko yang dikaitkan dengan peningkatan resiko terhadap sakit jantung dan
diabetes .
Dan Ternyata penelitian tersebut menemukan bahwa partisipan
yang melakukan olahraga angkat beban 37 persen berpeluang lebih kecil menderita
kondisi sakit jantung dan sakit gula. Tetapi ada juga partisipan yang melakukan
angkat beban tetapi menderita sindrom metabolic namun jumlahnya hanya seperemat
, sedangkan yang tidak angkat beban dan mengidap sindrom metabolic mencapai
37,3 persen .
Kesimpulan dari tim peneliti Dr.Peter Magyari dikutip dari
Daily Mail , Pakar olahraga seharusnya mendorong digalakkannya olahraga angkat
beban bagi para orang dewasa dari berbagai usia untuk meningkatkan kesehatan metabolisme.
Informasi Manfaat Lain dari Olahraga Angkat Beban Untuk Menurunkan Resiko Sakit Jantung dan Sakit Gula berdasarkan sumber detikcom dan diulas kembali oleh layakbaca.com
Informasi Manfaat Lain dari Olahraga Angkat Beban Untuk Menurunkan Resiko Sakit Jantung dan Sakit Gula berdasarkan sumber detikcom dan diulas kembali oleh layakbaca.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar