Kamis, 24 Januari 2013

Inilah yang Dirasakan Saat kesurupan


kesurupan
Sahabat Layakbaca - Berdasarkan ilmu kedokteran, kesurupan yang biasanya identik dengan mistis ternyata adalah gangguan jiwa ringan atau neurotik. Kondisi ini dapat menular dan rata-rata orang yang mengalaminya masih ingat apa yang terjadi saat ia kesurupan.

Praktisi hipnoterapi, Soegiono, yang sering menangani kasus kesurupan mengatakan bahwa cara kerja pikiran manusia antara lain terdiri atas pikiran sadar dan bawah sadar. Antara pikiran sadar dan bawah sadar itu terdapat 'filter', yang bisa terbuka bila dapat ditembus oleh suatu kejadian tertentu, misalnya terkejut atau rasa takut.

Nah, kesurupan bisa terjadi bila suatu keyakinan atau kepercayaan terhadap sesuatu, misalnya hal gaib, bisa menembus antara pikiran sadar dan bawah sadar, yang artinya membuka ‘filter’ yang ada dalam diri manusia. Terbukanya 'filter' manusia ini disebut introject.

"Berdasarkan pengalaman klien saya, mulanya dia melihat atau mendengar teman yang kesurupan lalu pingsan. Maka fenomena kesurupan ini dapat menyambung ke teman-teman yang lain, karena ketika melihat mendengar temannya yang kesurupan dia terkejut," jelas Soegiono, saat dihubungi detikHealth, Rabu (23/1/2013).

Rasa terkejut, lanjut Soegiono, akan menembus pikiran sadar dan bawah sadar. Dan dalam sekian detik rasa kengerian akan masuk, introject akan hidup, dan terkunci di bawah alam sadar manusia. 

"Mereka yang introject-nya terbuka, maka akan berpola-tingkah seperti orang kesurupan. Mungkin lidah terjulur, menggelepar atau pingsan," tambah Soegiono.

Menurut Soegiono, rata-rata orang yang mengalami kesurupan masih ingat apa yang terjadi ketika sadar dari kondisinya tersebut. Namun, bila tidak ditangani dengan benar, rasa takut akan tetap ada dan kesurupan selanjutnya akan mudah terjadi.

Oleh karena itu, Soegiono mengatakan penanganan dari hipnoterapis atau pemuka agama cukup penting untuk menghilangkan rasa takut yang terdapat di alam bawah sadar manusia.[sumber

sumber gambar : aliefsatria.files.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar