7 Alasan Pria Malas untuk Menikah
Menikah memang bukan sesuatu hal yang mudah, karena hal ini
harus berlandaskan komitmen yang tinggi dan harus dipertimbangkan secara matang.
Salah satu ketakutan seorang pria untuk menikah adalah
kawatir terhadap pasangannya yang ternyata lebih mementingkan dirinya sendiri
dan juga teman-temannya . dan masih ada lagi yang lain seperti dilangsir oleh
wolipop dari glo.msn , simak dibawah ya ..
sumber gambar : chicmagz.com |
7 Alasan Pria Malas untuk Menikah
1. Kurang Diperhatikan
Dengan anak, karir dan banyak hal lain yang menuntut
perhatian Anda, tentunya akan membuat pasangan merasa kurang mendapat perhatian
dan juga kasih sayang. "Seiring berjalannya pernikahan, pria seringkali
merasa ia hanya berfungsi sebagai ATM berjalan yang hanya dicari jika
dibutuhkan pada masalah finansial ataupun keuangan," ujar Julie Orlov,
psychotherapist, speaker sekaligus author The Pathway to Love.
Jadi cobalah luangkah waktu minimum 30 menit dalam sehari
untuk berbincang dengan pasangan seputar kegiatannya sepanjang hari, bukan
membahas mengenai keuangan ataupun anak. Hal ini perlu dilakukan agar ia merasa
tetap diperhatikan dan penting bagi Anda.
2. Bersikap Seakan-akan Anda Ibunya
Mungkin ia senang akan keahlian Anda membagi waktu dan serba
bisa dalam melakukan segala sesuatu seperti ibunya. Namun bukan berarti Anda
harus selalu mencampuri dan mengguruinya sepanjang waktu seperti yang sering
dilakukan oleh sang ibu. Jadi coba katakan saja padanya untuk memberitahu dan
mengingatkan Anda jika sudah bertingkah menyebalkan dan mengguruinya selayaknya
ibu-ibu.
3. Menggosipkan Dirinya
Kebiasaan menggosip dan menceritakan setiap detail
pertengkaran dengan pasangan kepada teman bukanlah kebiasaan yang disenangi
pria dari wanita. Sahabat mungkin akan menjadi orang yang selalu ada ketika
kita butuhkan unutk bertukar pikiran. Tapi sebaiknya hindari membicarakan
masalah rumah tangga terlalu detail, apalagi mengenai keburukan suami.
"Selalu menceritakan setiap detail pertengkaran pada
orang lain hanya akan merusak imej pasangan," jelas Orlov. Pelajarilah apa
yang disukai dan tidak disukai pasangan dan selesaikan masalah tersebut dengan
bijak.
4. Jarang Bercinta
Kekhawatiran semakin malasnya pasangan melakukan hubungan
intim ataupun proses menopouse yang membuat dirinya dan Anda kehilangan gairah
dan menurunnya vitalitas, membayang-bayangi pria dan membuatnya takut akan
pernikahan. Sebenarnya jika Anda bersikap terbuka dan membalas sentuhan ataupun
perhatian pasangan dengan memberikannya pelukan ataupun ciuman serta
meyakinkannya bahwa Anda akan selalu ada untuknya dapat membuatnya merasa
tenang dan dicintai.
5. Berubah
Berbeda dengan wanita yang berharap agar pasagannya dapat
berubah lebih dewasa ataupun bertanggung jawab setelah menikah, pria
mengharapkan agar wanita yang dicintainya tidak berubah menjadi orang lain
setelah menikah. Ia menginginkan perhatian, rasa sayang dan juga perilaku yang
Anda tunjukan kepadanya tetap sama sepanjang hidupnya. Lakukan hobi ataupun
kegemaran yang biasa dilakukan sebelum Anda menikah, sehingga dapat mempererat
hubungan yang dibina.
6. Mengubahnya Menjadi Orang Lain
Sebagaimana ia tidak menginginkan Anda berubah, ia juga
takut Anda mengubah dan mendiktenya hingga menjadi sosok yang tidak lagi ia
kenal. Jika ia memiliki kebiasaan manja, merokok ataupun cuek pada saat
berpacaran, mengubahnya secara frontal hanya akan membuat Anda lelah dan juga
kecewa. Berikan perhatian dan juga pendekatan agar pasangan mengerti mengapa
Anda ingin ia berubah menjadi yang lebih baik terutama agar ia menjadi panutan
bagi keluarga Anda.
7. No More Me Time
Entah sekedar main game atau membaca berita di pagi hari,
serta tidak lagi memiliki waktu untuk hang out dengan teman-temannya merupakan
hal yang ditakutkan pria terjadi setelah menikah. "Kedua belah pihak tetap
membutuhkan dan berhak untuk bersantai serta menghabiskan waktu dengan
teman-temannya. Berikan ia waktu untuk berkumpul ataupun sekadar berkumpul
dengan sahabatnya. Dengan begitu ketika ia pulang kembali ke rumah, perasaannya
telah menjadi lebih rileks dan juga santai. Anda sendiri juga dapat bergantian
melakukannya dengan sahabat-sahabat Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar